KELUARGA SHANIA (2)
*Voucher Buku
Oleh Arie Yani
“Shania Dwi Putri…” Suara Kakak MC memanggil namanya. Lalu Shania dengan gembira bergegas naik ke atas panggung. Diterimanya trophy, piagam dan sebuah amplob putih panjang. Shania menerima ucapan selamat dari Ka Dhea, yang menjadi MC pada acara lomba menggambar antar Sekolah Dasar, diselenggarakan oleh salah satu penerbit mayor yang sudah terkenal. Shania mendapat juara ke 2 dari 70 peserta yang ikut berpartisipasi. Selain berprestasi di sekolah dan selalu masuk peringkat 5 besar, Shania memiliki hobi menggambar. Dia selalu mewakili sekolahnya jika ada lomba menggambar antar sekolah.
Setiba di rumah, ditunjukkannya hadiah yang diperoleh kepada Ibu dan adiknya. Dibukanya amplop putih panjang oleh Ibu, di dalamnya terdapat voucher sejumlah 500.000 untuk membeli berbagai macam buku terbitan penyelenggara, dan lima lembar uang nominal 100.000,- Betapa bahagia Ibu melihat keberhasilan putrinya. Dipeluk dan diciumnya Shania berulang kali. Dipandanginya trophy dan piagam yang diterimanya. Setelah lepas dan pelukan ibu, Shania berdiri dan meletakkan piagam penghargaan yang sudah dibingkai dari panitia ke dinding ruang tamu. Sudah terdapat 7 piagam yang terpasang di ruang tamu, belum terhitung yang disimpan di kamar tidur Shania.
Keesokkan harinya Shania ditemani Ibu dan adiknya pergi ke toko buku untuk menggunakan vocher yang diperolehnya. Dengan gembira ia langsung menuju rak buku bacaan anak-anak. Diambilnya beberapa buku cerita rakyat, serial dongeng binatang, buku mewarnai dan beberapa buku gambar berserta pensil warna. Ibunya Shania tidak heran dengan sikap putrinya. Setiap kali ia memenangkan lomba dan mendapat vocher dari toko buku, Shania langsung menukarnya dengan buku bacaan anak dan alat gambar yang kemudian diberikannya ke taman baca khusus anak jalanan. Hadiah berupa voucher buku yang selalu ia nantikan. “Dan ini buat ibu,” kata Shania mengejutkan ibunya sambil menyodorkan sebuah buku yang telah dibungkus rapi. “Biar ibu nggak bingung kalau mau cari masakan.” Ibunya menatap dan kemuadian memeluk anaknya penuh haru.
14072018
#keluargashania
Catatan:
- Pentigraf Anak Lepas yang bercerita tentang kehidupan Shania, siswa kelas V SD, di rumahnya, sekolah, atau lingkungannya.
- Anda yang berminat dapat bergabung dengan menuliskan pentigrafnyanya lalu mengirimkannya lewat inboks ke Agust Wahyu.
- Pentigraf diperuntukkan untuk anak usia sekolah dasar tentunya dengan pesan-pesan positif yang mudah dicerna oleh anak-anak.
- Pentigraf Anak Keluarga Shania dapat diligat di https://anggrek-kuning.blogspot.com/
Mari kita menambah dan memperkaya bacaan buat anak-anak Indonesia
Salam Literasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar